Kultur jaringan adalah suatu metode untuk mengisolasi bagian dari
tanaman seperti sekelompok
sel atau
jaringan yang ditumbuhkan dengan kondisi
aseptik, sehingga bagian tanaman tersebut dapat memperbanyak diri tumbuh menjadi tanaman lengkap kembali.
Masalah (Gangguan) pada Kultur Jaringan
Gangguan kultur jaringan dapat menyebabkan kematian eksplan. Gangguan
kultur jaringan
secara umum dapat muncul dari bahan yang ditanam, lingkungan kultur
maupun manusia yang melakukannya. Masalah yang muncul, antara lain :
a. Kontaminasi oleh bakteri, jamur,
virus, dan lain-lain. Agar terhindar dari kontaminasi maka
langkah-langkah pelaksanaan-nya harus mengikuti prosedur yang benar dan
dalam keadaan steril.
b. Browning (pencoklatan), untuk mengatasinya dengan cara mengabsorbsi fenol penyebab pencoklatan dengan arang aktif.
Keunggulan dan kerugian kultur jaringan
Keunggulan perbanyakan bibit dg Kultur jaringan :
- Bibit yg dihasilkan mempunyai sifat yang identik dengan induknya,
- Dapat memperbanyak bibit dalam jumlah yang besar
- Tidak terlalu membutuhkan tempat yang luas,
- mampu menghasilkan bibit dengan jumlah besar dalam waktu yang singkat,
- kesehatan dan mutu bibit lebih terjamin,
- kecepatan tumbuh bibit lebih cepat dibandingkan dengan perbanyakan konvensional.
Kerugian Kultur Jaringan :
- Bibit yang dihasilkan relatif mempunyai perakaran yang tidak kuat
- Mempersempit lapangan kerja pembibitan secara konvensional.
0 komentar:
Posting Komentar